by Bayu Jatmiko Adi - Espos.id Ekonomi - Jumat, 9 Februari 2024 - 05:25 WIB
Esposin, SOLO--Pesatnya penggunaan internet di Indonesia disambut baik oleh Telkom sebagai penyedia layanan internet dalam negeri. Berbagai terobosan disiapkan untuk mendukung majunya digital enterpreneur (digipreneur) atau kewirausahaan digital di 2024.
GM Witel Solo, Nanang Setiyo Utomo, dalam webinar berjudul Tren Digitalisasi dan Peluang Digipreneur 2024 yang digelar Solopos Media Group bekerja sama dengan Bank Jateng, yang disiarkan di Youtube Espos Live, Rabu (7/2/2024), mengatakan tren perkembangan digitalisasi dan digipreneur 2024 benar-benar menjadi peluang yang luar biasa.
Indonesia merupakan negara dengan tingkat pengguna Internet yang banyak. Telkom saat ini juga menyambutnya dengan baik dan telah mempersiapkan beberapa hal dengan melihat segmentasinya, terutama di segmen banking, finance non banking, health care, dan tourism.
Telkom melihat Solo merupakan satu daerah dengan potensi pariwisata yang baik dengan tingkat kunjungan yang meningkat. "Jadi ini menjadi daya tarik sendiri dan harus dimanfaatkan secara digital," kata dia.
Telkom melihat Solo merupakan satu daerah dengan potensi pariwisata yang baik dengan tingkat kunjungan yang meningkat. "Jadi ini menjadi daya tarik sendiri dan harus dimanfaatkan secara digital," kata dia.
Dia juga mengatakan saat ini Telkom telah memiliki variasi produk yang luar biasa, yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan, daya beli dan segmen. Di mana total ada sekitar 35 produk, yang dapat dipilih oleh masyarakat termasuk para digipreneur sesuai kebutuhannya.
"Jadi bisa memilih mana yang cocok dengan bisnisnya. Kami juga memiliki 33 solusi dari anak perusahaan sehingga kami sinergi untuk memberikan layanan kepada masyarakat," lanjut dia.
"Dengan begitu dari rumah sampai kantor balik lagi ke rumah pelanggan tidak terlepas dari koneksi Internetnya. Ini merupakan sinergi yang kami coba untuk mendorong bahwa digipreneur ini semakin maju di 2024," jelas dia.
Strategi selanjutnya adalah infrastructure corporation (infraco), Data Center Corporation (DC Co), B2B Digital IT Service Corporation dan Digital Corporation (Digico).
"Agar digipreneur bisa jalan, kami membaginya menjadi tiga. Pertama digital connectivity, digital platform, digital service," kata dia.
https://www.youtube.com/live/9DwWCCLd7Zc?si=YfP2YkOceiZLzHj4